Senin, 02 Oktober 2023

"PKS MENYAPA" BAGI-BAGI SAYUR DI KEPULUNGAN


Gempol, pulungpost - PKS MENYAPA adalah kegiatan yang dikerjakan oleh PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) yang banyak mendapat sambutan baik dari masyarakat. Kali ini PKS MENYAPA berada di dusun Kepulungan Satu, dkoas PKS Moh. Nur Mu'minul Choir, Agus Firman Haqi, Joko, Darmanto, Rokhmad Hidayat dan puluhan tim relawan PKS yang siap membagikan sayur sup sebanyak 175 bungkus. 75 bungkus untuk dusun Kepulungan Satu, 75 bungkus untuk dusun Betas dan 25 bungkus untuk dusun Kedamean.

Terutama untuk ibu-ibu sangat senang sekali menerima bantuan sayur sup gratis ini. Sebut saja seorang Ibu Patria di dusun Kepulungan Satu nampak bahagia menerima sayur pada saat bersih-bersih rumah. Sambil wajah ceria Patria ini bertanya "PKS itu apa?", kemudian tim relawan dari ibu'ibu PKS memberi penjelasan, "PKS itu adalah PARTAI KEADILAN SEJAHTERA bu, ini adalah program kami PKS MENYAPA berbagi sayur mohon diterima", kata ibu relawan. "Terima kasih semoga sukses PKS", sambil tertawa bahagia Patria menjawab. 

Setelah selesai membagikan sayur di dusun Kepulungan Satu, kemudian dilanjut dengan ke dusun Betas. Disana relawan PKS disambut baik di kedai kopi milik Teguh. Teguh sempat terkejut karena tidak ada persiapan untuk menyambut relawan PKS secara spesial. "Tidak ada persiapan mas, tiba'tiba beritanya mendadak datang", jelas Teguh. "Lebih bagus yang mendadak seperti ini", timpal warga dusun Betas yang lain dengan senyum senang. Moh. Nur mengucapkan terima kasih kepada ibu RT, yang telah menyambut PKS dengan baik. "Kepada bu RT saya ucapkan terima kasih banyak, karena telah menyambut kami dengan baik", kata Humas PKS ini. 

Usai di Betas, tiga relawan PKS kemudian menuju ke dusun Kedamean. Disana tiga relawan ini disambut dengan gembira oleh warga setempat. Semua sayur sup dibagikan dan habis tidak tersisa satu pun. (dndg) 

Rabu, 23 Agustus 2023

MESIN PKS DI GEMPOL, PASURUAN MULAI MEMANAS

Pasuruan, pulungpost - Kurang enam bulan lagi pesta rakyat digelar ditahun 2024. Seiring dengan hal itu, mesin PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) mulai memanas. Bersaing merebut suara sebanyak-banyaknya, khususnya Dapil 1 kabupaten Pasuruan digadang-gadang mendapatkan 2 kursi. 

Secara otomatis para kader PKS di Dapil 1 (Bangil, Beji dan Gempol) bersemangat untuk bekerja mendapatkan suara sebanyak mungkin. Caleg Dapil 1 yakni Moh. Nur Mu'minul Choir sangat antusias dan berhati-hati dalam menjaring suara, karena dikhawatirkan ada player yang menggunakan kesempatan ini. 

PKS seiring berjalannya waktu terus menerus bekhidmat untuk ummat. Dengan begitu PKS bisa mendapatkan tempat di hati ummat. Konsisten dalam bekerja dan amanah dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat. Tidak heran jika PKS dalam tiap 5 tahun selalu bertambah pemilihnya dan partai ini semakin besar. 

Rakyat tidak butuh janji, tetapi rakyat butuh aplikasi dari PKS setelah pemilu digelar. Dan PKS bisa mengaplikasikan itu. (dndg) 

Selasa, 15 Agustus 2023

SEJARAH BOM ATOM YANG MENGAKHIRI PERANG DUNIA KE DUA


Pasuruan, pulungpost – Suasana pagi di Hari Minggu pada tanggal 6 Agustus 1945, masyarakat Hiroshima melakukan aktifitas seperti hari-hari biasanya dan sebagian penduduk masih terlelap dalam mimpi indahnya.

Sebuah pesawat pembom B-29 USAAF ‘Enola Gay’ yang di piloti oleh Paul Warfield Tibbet, Jr. (1915-2007) yang saat itu berusia 30 tahun, membawa bom Atom yang diberi nama ‘Little Boy’ terbang diatas kota Hiroshima. Pada pukul 8.15 pagi, Little Boy dilepaskan dan meledak sekitar 1.800 kaki di atas kota.

Ledakan yang membentuk bola api dengan panas 5.000 derajat celcius. Lima mil persegi di pusat kota menjadi abu dan 120.000 orang meninggal dalam 4 hari pertama setelah ledakan, banyak yang meninggal setelahnya akibat dari luka bakar yang serius juga akibat dari radiasi. Total jumlah korban 140.000 jiwa.
Tiga hari kemudian tepatnya tanggal 9 Agustus 1945 Charles Sweeney (1919-2004) dengan pesawat B-29 mengangkut bom atom yang kedua yang diberi nama ‘Fat Man’ menuju Nagasaki, walau target awalnya adalah kota Kokura tapi pesawat B-29 tersebut dialihlan ke Nagasaki karena kota Kokura saat itu tertutup awan tebal.


Tepat pada pukul 11 siang Fat Man meledak diatas kota Nagasaki, dalam 2 mil persegi kota Nagasaki hancur dan sekitar 73.000 orang tewas. Sebenarnya Fat Man lebih kuat dari bom Little Boy tapi kehancuran yang diakibatkan oleh bom ini lebih sedikit karena sifat dari medan kota Nagasaki berbeda dari kota Hiroshima.


Dua ledakan dahsyat dari bom tersebut memiliki efek yang di inginkan oleh tentara Amerika untuk mengakhiri perang. Dan pada tanggal 10 Agustus 1945 Jepang memberi isyarat kepada Sekutu untuk menerima kekalahan dengan syarat tertentu.

Pada tanggal 14 Agustus 1945 akhirnya Jepang menerima permintaan penyerahan tanpa syarat kepada Sekutu. Penyerahan di lakukan pada tanggal 15 Agustus 1945, dan tanggal ini diperingati sebagai hari kemenangan atas Jepang, yang biasa disingkat ‘VJ’. Baru pada tanggal 2 September 1945 upacara penyerahan resmi dilakukan diatas kapal USS Missouri di Teluk Tokyo yang secara resmi mengakhiri perang Dunia ke 2.

Orang bijak mengatakan “Perang adalah permainan yang bisa dimainkan dengan senyuman di wajah, tapi tidak akan ada tawa di hati”. Perang bisa membuat suasana yang mengerikan dan apa yang kita dapat dari sebuah perang adalah dampak yang mengerikan dan tak sepenuhnya bisa dicernah dengan kata-kata tapi efek negatifnya tertanam selama lamanya, seperti apa yang pernah dikatakan Benjamin Franklin (1706-1790) bapak pendiri Amerika yang mengatakan “Tidak pernah ada perang yang baik atau perdamaian yang buruk”. (dndg) 

Sumber : berita.id

Kamis, 20 Juli 2023

LAGU "INDONESIA RAYA" TIGA STANZA & SEJARAHNYA


Pasuruan, pulungpost - Ternyata banyak netizen yang tidak tahu tentang lagu kebangsaan Indonesia Raya yang asli. Lagu Indonesia raya pertama kali dinyanyikan di depan umum pada Kongres Pemuda II 28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Sejak saat itu, ditetapkanlah lagu Indonesia raya menjadi lagu kebangsaan Indonesia.

Lagu Indonesia raya ini kemudian disebarluaskan lewat surat kabar Sin Po edisi November 1928 agar dikenal oleh seluruh penjuru tanah air kala itu. Lalu, apakah makna dan lirik lagu Indonesia raya tersebut dan bagaimana sejarah terciptanya? Mari simak ulasan di bawah ini.

Lirik Lagu Indonesia Raya
Dikutip dari buku Pengantar Pendidikan dengan Model Belajar Berbasis Riset oleh Sri Haryati dkk, berikut adalah lirik lagu Indonesia Raya 3 stanza. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, stanza bisa diartikan sebagai bait.

Stanza I

Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku berdiri
Jadi pandu ibuku

Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu

Hiduplah tanahku
Hiduplah negeriku
Bangsaku, rakyatku, semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya

Reff)
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Tanahku, negeri yang kucinta
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia raya


Stanza II

Indonesia, tanah yang mulia
Tanah kita yang kaya
DI sanalah aku berdiri
Untuk selama-lamanya

Indonesia, tanah pusaka
Pusaka kita semuanya
Marilah kita mendoa
Indonesia bahagia

Suburlah tanahnya
Suburlah jiwanya
Bangsanya, rakyatnya, semuanya
Sadarlah hatinya
Sadarlah budinya
Untuk Indonesia raya

(Reff)
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Tanahku, negriku, yang kucinta
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia raya


Stanza III

Indonesia, tanah yang suci
Tanah kita yang sakti
Di sanalah aku berdiri
Menjaga ibu sejatiIndonesia, tanah berseri
Tanah yang aku sayangi
Marilah kita berjanji
Indonesia abadi

Selamatlah rakyatnya
Selamatlah putranya
Pulaunya, lautnya, semuanya

Majulah negrinya
Majulah pandunya
Untuk Indonesia raya

(Reff)
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia raya

Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia raya


Pencipta Lagu Indonesia Raya

Dikutip dari laman Museum Sumpah Pemuda Kemendikbud, lagu Indonesia raya diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman atau dikenal dengan nama WR Soepratman. Pria kelahiran 19 Maret 1903 ini juga pernah berkecimpung dalam politik Indonesia.

Selain itu, WR Soepratman juga merupakan seorang tokoh yang terlibat langsung dalam deklarasi Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Ia dinyatakan wafat 17 Agustus 1938 di Jalan Mangga No.21, Tambaksari akibat gangguan jantung. Berkat jasanya pada negara, WR Soepratman mendapatkan berbagai jenis penghargaan semasa hidupnya.

Sejarah Lagu Indonesia RayaDirangkum dari e-paper academia.edu yang diunggah oleh Rizky Wahyu, lagu Indonesia raya lahir pada pertengahan tahun 1928. Kemudian dikumandangkan pertama kali pada 28 Oktober 1928 dalam Kongres Pemuda II.

WR Soepratman yang merupakan penulis lagu kebangsaan Indonesia ini mendapatkan ide lewat sebuah tulisan yang ia baca dalam majalah terbitan solo, Jawa Tengah, berjudul Timbul. Kalimat itu berbunyi "Alangkah baiknya jika ada seorang pemuda Indonesia yang dapat menciptakan lagu kebangsaan, karena bangsa-bangsa lain sudah memiliki lagu kebangsaan mereka sendiri."

Lagu Indonesia raya kemudian disebarluaskan pertama kali oleh surat kabar Sin Po. Sedangkan rekaman pertama kalinya dimiliki oleh seorang pengusaha bernama Yo Kim Tjan.

Makna Lagu Indonesia Raya
Dikuti dari buku Indonesia Pusaka oleh Dr Sopan Adrianto, ada banyak makna yang terkandung dalam lagu Indonesia raya sebagai lagu kebangsaan Indonesia, antara lain sebagai berikut:

1. Ajakan agar seluruh bangsa Indonesia bisa bersatu membangun bangsa.
2. Bersama mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.
3. Bersikap rela berkorban dengan jiwa maupun raga demi bangsa dan negaranya.
4. Menghormati serta menghargai jasa para pahlawan yang gugur demi memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
5. Menumbuhkan rasa semangat juang sebagai generasi penerus bangsa.

Itulah penjelasan singkat mengenai lagu Indonesia raya yang menjadi lagu kebangsaan Indonesia. Bahkan diketahui bahwa WR Soepratman mulai menulis menciptakan lagu tersebut sekitar tahun 1924 sebelum akhirnya dirilis pertama kali pada tahun 1928.

Sudah sepantasnya kita sebagai warga negara generasi penerus bangsa untuk mencerminkan nilai dan makna yang terkandung dalam lagu tersebut. Setidaknya untuk menghargai dan menghormati para pahlawan yang gugur demi negeri ini. (dndg) 

Sumber : detikedu


Rabu, 19 Juli 2023

KAI BRANTAS TABRAK KONTAINER MOGOK DI SEMARANG


Semarang, pulungpost - Kecelakaan kereta api menabrak kontainer terjadi di Krobokan, Semarang, Selasa (18/7/2023) malam, sekitar pukul 19.20 WIB. Kecelakaan tersebut terjadi di atas jembatan rel kereta api Madukoro, Semarang.

Truk kontainer yang tertabrak kereta tersebut terseret hingga sekitar 50 meter masuk ke dalam jembatan. Kereta yang mengalami kecelakaan adalah KA Brantas relasi Jakarta - Blitar.

Sebuah truk kontainer yang sedang mogok melintang di atas rel kereta api. Pada saat kontainer itu mogok, tak lama kemudian palang pintu kereta api menutup jalan. Sudah terlambat, kereta datang begitu cepat dan tabrakan tak dapat dihindarkan. Kerasnya tabrakan menimbulkan suara ledakan dan api berkobar sangat besar. Tampak kepala truk kontainer tarbakar, setelah terjadinya benturan keras.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar membeberkan awal kejadian kecelakaan yang terjadi di wilayah Kelurahan Krobokan, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.

"Informasi awal, truk ini tiba-tiba mogok saat melintas di atas rel kereta api. Driver dan kernet truk sempat meminta tolong ke petugas palang pintu kereta api. Namun, karena waktunya yang sudah mepet, kereta api keburu mendekat," kata Kapolrestabes kepada awak media di lokasi kejadian. Menurutnya, saat truk tersebut melintas di lokasi kejadian, palang pintu kereta api belum tertutup. (dndg) 

Kamis, 06 Juli 2023

SATU RUMAH TERBAKAR, KERUGIAN MATERIAL DITAKSIR 30 JUTA


Blitar, pulung post - Sebuah rumah terbakar di desa Srengat, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Diduga karena korsleting listrik dan informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa kebakaran tersebut terjadi pada hari Rabu (5/7) sekitar pukul 13.30. Rumah yang terbakar adalah milik Mujiarto (60) warga Jalan Sedap Malam RT 02 RW 06, desa Srengat.

"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Hanya kerugian material senilai Rp 30 juta. Kemungkinan karena korsleting listrik," kata Kepala Seksi Humas Polres Blitar Kota Iptu Punjung Suharto.

Kebakaran kali pertama diketahui oleh tetangga Mujiarto. Berawal ketika siang hari melihat kepulan asap warna putih. Awalnya sejumlah saksi, Roni Setyo dan lainnya tak menghiraukan. Tetapi lama kelamaan, asap semakin banyak dan mulai ada api membara. Karuan saja berteriak kebakaran dan memberitahu korban. Selanjutnya melapor ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke polisi kemudian kepada pemadam kebakaran.

Tidak lama kemudian, mobil damkar tiba dan langsung pembasahan di sekitar bangunan yang terbakar. Dalam waktu 20 menit, api pun dapat dipadamkan. Kebakaran tersebut tidak sampai menjalar ke bangunan dan rumah yang lain.

Kepada seluruh lapisan masyarakat agar berhati-hati dalam pemasangan instalasi listrik. Jika intalasi tersebut salah dalam pemasangan, maka bisa memicu kebakaran. (dndg)



"PKS MENYAPA" BAGI-BAGI SAYUR DI KEPULUNGAN

Gempol, pulungpost - PKS MENYAPA adalah kegiatan yang dikerjakan oleh PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) yang banyak mendapat samb...