Rabu, 16 Desember 2015

PENIPUAN BERKEDOK TELEPON KECELAKAAN

Gempol, PULUNG POST. Hati-hati dengan segala penipuan berbagai bentuk disekitar anda, terutama via telepon. Bentuk penipuan lewat telepon salah satunya adalah dengan mengatakan bahwa, salah satu keluarga anda mengalami kecelakaan. Seperti ayah, ibu, adik, kakak, suami, istri, anak atau pun siapa saja yang mengalami kecelakaan. Hendaknya jangan dituruti, meskipun yang menelepon tersebut mengatas namakan Kepolisian. Sudah dipastikan, ujung dari si penelepon tersebut adalah minta ditransfer sejumlah uang.

Kemarin (14/12) seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Pasuruan sudah tertipu oleh seseorang penelepon yang mengatas namakan POLRES. Saat ditanya dari polres mana, si penelepon tersebut tidak menjawab. Si penelepon mengatakan bahwa, suaminya menabrak seorang anak dan anak tersebut meninggal. Suami dimassa dan diamankan di Polsek. Saat ibu ini bicara akan ke Polsek, si penelepon justru melarangnya dan menganjurkan menuruti segala perintahnya melalui telepon. Kemudian si penelepon meminta ditransfer sejumlah uang, kemudian si ibu ini menjalankan semua perintahnya. 

Nomor telepon si penelepon tersebut adalah 081212269379. Ibu ini kemudian mentransfer melalui ATM BRI UNIT GEMPOL-2 pada jam 10:21:44 ke rekening 032301011970539 atas nama Baginda Syah Anwar dengan nomor kartu 6..5203. Tidak hanya diminta mentransfer sejumlah uang saja, si penelepon juga meminta pulsa untuk dikirim ke nomor 081212269379 dan 081248664558. Ibu ini mengirim pulsa ke nomor tersebut dengan nilai nominal masing-masing 300 ribu rupiah. Berhati-hatilah anda apabila menemui modus semacam ini! (dndg)





"PKS MENYAPA" BAGI-BAGI SAYUR DI KEPULUNGAN

Gempol, pulungpost - PKS MENYAPA adalah kegiatan yang dikerjakan oleh PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) yang banyak mendapat samb...