Pasuruan, pulung post - Beberapa bulan terakhir ini harga kedelai import mengalami penurunan. Pada bulan Nopember 2024 ini, harga kedelai sudah mencapai 7.850 rupiah per kilogram. Ini justru memberi angin segar kepada para perajin tempe dan tahu. Namun kenyataan di pasar, penjualan tempe dan tahu justru mengalami penurunan. Daya beli masyarakat menurun.
Pada 10 Oktober 2024, harga kedelai di tingkat petani turun 16,84% dari Harga Acuan Pemerintah (HAP). Harga rata-rata nasional kedelai adalah Rp 8.900 per kilogram, sedangkan HAP-nya adalah Rp10.775 per kilogram.
Sejak dua bulan terakhir, harga kedelai impor cenderung turun. Penurunan harga ini diharapkan dapat meningkatkan permintaan kedelai yang sempat lesu pada awal Juni 2024. Harga kedelai Amerika kontrak dua bulan mengalami penurunan pada 24 September 2024. Harga kedelai Amerika kontrak dua bulan tercatat USD 1.035,25 per bushel, lebih rendah dari hari sebelumnya yang sebesar USD 1.039,25 per bushel.
Faktor utama yang menyebabkan harga kedelai turun adalah kondisi pasokan yang semakin menguntungkan. Penurunan harga kedelai ini memberikan angin segar bagi para pengusaha tahu dan tempe di Indonesia. (dndg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar