INI DIA ALUN-ALUN TERBESAR SE JAWA TIMUR

NGAWI, PULUNG POST - Tahukah anda alun-alun kabupaten mana yang terbesar se Jawa Timur? Ini dia penjelasan wartawan PULUNG POST. 

Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ternyata memiliki alun-alun terbesar se-Jawa Timur. Selain memiliki kawasan yang luas, Alun-Alun Ngawi juga memiliki sejumlah fasilitas yang layak dikunjungi. Bahkan, bisa menjadi rujukan destinasi wisata saat berkunjung ke Kabupaten Ngawi. Anda bisa datang ke Alun-Alun Ngawi untuk sekadar melepaskan penat.

Alun-Alun Ngawi memiliki luas 68.310 meter persegi. Alun-Alun Ngawi menjadi Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) bagi pengujung dari luar Kabupaten Ngawi. Fasilitas yang berada di Alun-Alun Ngawi meliputi, aneka macam permainan anak yang rekreatif dan atraktif. Tak hanya menjadi kawasan publik, Alun-Alun Ngawi juga dilengkapi panggung terbuka untuk berbagai kegiatan, seperti konser musik dan pentas seni.

Eh, tenang dulu. Tidak hanya wisata edukasi dan rekreasi. Alun-Alun Ngawi juga cocok bagi kawula muda yang ingin berswafoto. Jangan khawatir, setiap lokasi di Alun-Alun Ngawi layak untuk menjadi latar belakang foto dan Instagramable. Salah satu contoh, gapura Alun-Alun Ngawi juga terlihat ciamik pada malam hari karena dilengkapi lampu berwarna-warni.

Alun-Alun Ngawi menjadi kawasan publik yang terbesar se-Jawa Timur ini didesain seperti sumbu simetris. Konsep tatanan Jawa, catur gatra menjadikan pusat pemerintahan, lembaga permasyarakatan, masjid, dan alun-alun saling berdekatan.

Alun-Alun Ngawi Saat Malam Hari

Selain itu, konsep pada gerbang alun-alun ini mengadopsi dari elemen-elemn dasar yang menjadi ikon Kabupaten Ngawi, seperti Benteng Pendem yang berpadu dengan manusia purba Pithecanthropus Erectus.

Dikutip dari laman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Senin (24/1/22), pemerintah berharap dapat memberikan fasilitas yang terbaik bagi masyarakat bagi yang mengunjungi Alun-Alun Ngawi tanpa harus mengeluarkan biaya.

Alun-Alun Ngawi juga memiliki beragam hiburan untuk anak-anak hingga orang dewasa. Tempat ini ramai pengunjung pada malam hari lantaran banyak pedagang dan permainan untuk anak-anak. Pedagang kaki lima (PKL) menjajakan beragam kuliner di kawasan Alun-Alun Ngawi, seperti tahu tepo, sate, martabak, serabi, dan masih banyak lagi. Di tempat ini pengujung juga dapat berolahraga ringan, seperti jogging dan mengendarai sepeda hias.

Pengunjung Alun-Alun Ngawi juga dapat menikmati fasilitas wifi secara cuma-cuma yang disediakan oleh salah satu operator telekomunikasi. (dndg) 

Sumber : solopos.com