Rabu, 16 Desember 2015

PENIPUAN BERKEDOK TELEPON KECELAKAAN

Gempol, PULUNG POST. Hati-hati dengan segala penipuan berbagai bentuk disekitar anda, terutama via telepon. Bentuk penipuan lewat telepon salah satunya adalah dengan mengatakan bahwa, salah satu keluarga anda mengalami kecelakaan. Seperti ayah, ibu, adik, kakak, suami, istri, anak atau pun siapa saja yang mengalami kecelakaan. Hendaknya jangan dituruti, meskipun yang menelepon tersebut mengatas namakan Kepolisian. Sudah dipastikan, ujung dari si penelepon tersebut adalah minta ditransfer sejumlah uang.

Kemarin (14/12) seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Pasuruan sudah tertipu oleh seseorang penelepon yang mengatas namakan POLRES. Saat ditanya dari polres mana, si penelepon tersebut tidak menjawab. Si penelepon mengatakan bahwa, suaminya menabrak seorang anak dan anak tersebut meninggal. Suami dimassa dan diamankan di Polsek. Saat ibu ini bicara akan ke Polsek, si penelepon justru melarangnya dan menganjurkan menuruti segala perintahnya melalui telepon. Kemudian si penelepon meminta ditransfer sejumlah uang, kemudian si ibu ini menjalankan semua perintahnya. 

Nomor telepon si penelepon tersebut adalah 081212269379. Ibu ini kemudian mentransfer melalui ATM BRI UNIT GEMPOL-2 pada jam 10:21:44 ke rekening 032301011970539 atas nama Baginda Syah Anwar dengan nomor kartu 6..5203. Tidak hanya diminta mentransfer sejumlah uang saja, si penelepon juga meminta pulsa untuk dikirim ke nomor 081212269379 dan 081248664558. Ibu ini mengirim pulsa ke nomor tersebut dengan nilai nominal masing-masing 300 ribu rupiah. Berhati-hatilah anda apabila menemui modus semacam ini! (dndg)





Minggu, 22 November 2015

PENYAMPAIAN VISI DAN MISI CALON KADES REMBANG - PASURUAN

Rembang, PULUNG POST. Tidak lama lagi Desa Rembang, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan akan menyelenggarakan Pilkades pada 28 Nopember 2015. Dengan adanya acara tersebut, Panitia Pilkades menyelenggarakan sebuah acara yang sangat membantu warga Desa Rembang untuk lebih cerdas dalam menentukan pilihannya. Acara tersebut adalah Penyampaian Visi - Misi Calon Kepala Desa Rembang dalam masa bhakti 2016 - 2021 yang ditempatkan di Balai Desa Rembang.

Acara tersebut dihadiri oleh Camat Rembang, Kapolsek Rembang, Danramil Rembang, dan Ketua BPD H. Makhmudi. Ada empat Calon Kepala Desa Rembang yang akan dipilih salah satu oleh warga setempat, yakni H. Mokhammad Yani, Mokhammad Yazit, Achya Udin dan Sunarjo Hadi. 

Calon Kades Achya Udin pada saat menyampaikan sambutannya bahwa, ia mengusung motto yaitu Rembang Bisa. Visi Achya adalah terbangunnya tata kelola desa yang baik dan bersih guna mewujudkan desa yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat. Sedangkan misi Achya adalah menyelenggarakan pemerintahan desa yang bersih, demokratis dan terbebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, serta bentuk-bentuk penyelewengan yang lain. Mengembangkan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan potensi desa, seperti pengembangan pasar Rembang. Achya juga berjanji jika nanti terpilih menjadi kepala desa, dirinya akan mengadakan pasar desa bunga sedap malam. 

Calon Kades H. Mokhammad Yani dalam sambutannya menyampaikan bahwa, visi yang dibawa adalah menciptakan masyarakat desa Rembang yang maju, mandiri, sehat dan sejahtera. Untuk misi yang dibawa adalah menciptakan keamanan, meningkatkan kwalitas hidup masyarakat yang lebih baik dari segi agama, pendidikan, kesehatan, ekonomi, olah raga, dan pertanian. Meningkatkan kwalitas kelembagaan, seperti PKK, Karangtaruna, Gapoktan, Pos PAUD, dan LPMD. Meningkatkan kesehatan masyarakat dengan cara mendorong hidup bersih dan sehat dan meningkatkan bidang pertanian dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada.

Calon Kades Sunarjo Hadi dalam sambutannya menyampaikan visinya, yaitu terwujudnya masyarakat Desa Rembang yang tenteram, maju, makmur, dan berkeadilan. Sedangkan misinya adalah melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Rembang Periode Tahun 2015 yang lalu. Memberdayakan semua potensi yang ada di masyarakat seperti pemberdayaan sumber daya manusia, pemberdayaan sumber daya alam, dan pemberdayaan ekonomi.

Calon Kades Mokhammad Yazit dalam sambutannya menjelaskan tentang visinya yaitu terwujudnya kehidupan masyarakat yang adil dan sejahtera yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Sedangkan misinya adalah meningkatkan kehidupan masyarakat Desa Rembang baik dibidang pendidikan maupun perekonomian. Juga mewujudkan pemerintahan desa yang demokratis yang didukung oleh SDM. Meningkatkan sistem pelayanan publik terutama pada kebutuhan masyarakat Desa Rembang serta mengusahakan dan meningkatkan pembangunan disemua sektor sesuai dengan ketentuan program yang ada. 

Sedangkan menurut Muji warga Desa Rembang mengharapkan siapapun yang terpilih itu nantinya bisa membawa desa yang tenteram dan damai. "Jika ada masalah segera ditangani", ungkap Muji dengan senyuman yang ceria. (qmr/dndg)

Selasa, 17 November 2015

PANTAI BOWELE

Malang, PULUNG POST. Apabila kita berceritera tentang keindahan alam memang tidak ada habisnya. Terutama mengenai keindahan sebuah pantai, yang salah satunya adalah pantai Bowele yang terletak di Desa Purodadi Lenggoksono, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Disebut pantai Bowele adalah kepanjangan dari Bolu-bolu Wediawu Lenggoksono. Jalan menuju pantai ini berliku-liku dan jarak dari Kota Dampit adalah 40 kilometer. Pemandangan di pantai Bowele ini indah sekali dan nampak pegunungan yang hijau disebelah kiri dan kanan.

Disamping itu terdapat juga air mancur yang terletak didalam goa bawah tanah ditengah laut yang sangat menakjubkan dan airnya pun tawar. Pantai Bowele ini pernah menjadi juara ke tiga untuk lomba Eko Wisata se Indonesia. Ombak dipantai ini pun besar dan digunakan untuk olahraga berselancar oleh turis-turis mancanegara. Para pemuda penduduk sekitar juga sudah dilatih untuk bisa berselancar dan juga menyewakan papan selancar. Tiap hari banyak yang berwisata ke pantai ini, terutama di hari sabtu dan minggu pengunjungnya bisa mencapai 2000 orang. Untuk biaya masuknya sangat murah sekali yaitu 5000 rupiah per orang.

Warga setempat yang berada disekitar pantai tersebut banyak yang menyewakan rumah-rumah mereka bagi wisatawan yang ingin bermalam. Harga menyewa rumah adalah satu paket dengan makannya dan dengan sebuah kapal yang biasanya dipakai untuk mengantar berkeliling ketempat-tempat pulau ditengah lautan. (dndg) 


Sabtu, 14 November 2015

SAYGON WATER PARK

Purwosari, PULUNG POST. Sebuah wahana pemandian di Desa Pucang Sari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan yaitu Saygon Water Park semakin terkenal dan banyak pengunjungnya. Pada hari minggu (8/11) pengunjungnya mencapai 2000 pengunjung. Ini membuktikan bahwa, Saygon Water Park bisa menjadi tempat rekreasi nomor satu di Kabupaten Pasuruan. 

Berbagai macam fasilitas permainan air ada di tempat ini, bahkan sampai bioskop 3 dimensi tentang pendidikan simulasi penerbangan dan cinema 6 dimensi. Sungguh wahana yang menakjubkan dan mendidik bagi anak-anak dan bisa jadi tidak dimiliki wahana lain di Jawa Timur ini. Wahana selengkapnya adalah sebagai berikut ini :

1. Cinema 6 Dimensi : Rasakan sensasi keseruan nonton film dengan efek 6D.
2. Pesawat Boeing 737 - 400 : simulasi Penerbangan dan Bioskop 3D.
3. Simulator Cockpit Pesawat : Disini semua bisa menjadi pilot.
4. Waterboom : Jika anda berani, silahkan uji adrenalin di Waterboom Saygon.
5. Kolam arus : Disini anda akan menikmati arus air yang akan membawa anda berkeliling wahana Water    Park.
6. Kolam ombak : Wahana yang satu ini akan memberikan kesan seperti berada di pantai.
7. Kolam Renang Olympic : Sarana lomba renang bertaraf internasional, disertai dengan tribun penonton yang nyaman.
8. Saygon Inn : Untuk anda yang ingin bermalam dan menikmati udara yang sejuk di area Saygon Water Park.

Selain dari pada itu juga terdapat fasilitas lain, seperti Including American Breakfast, Free WIFI, TV Satelit, Saluran Telepon, Hot and Cold Water, dan Coffe Moker. Mengenai tarif masuk ke wahana ini adalah 50 ribu rupiah dan untuk masuk ke pesawat terbang 20 ribu rupiah. Untuk standart room 450 ribu  untuk weekend dan 350 ribu untuk weekday, family room  500 ribu  untuk weekend dan 400 ribu untuk weekday serta extra bed 100 ribu  rupiah. (dndg)

Rabu, 11 November 2015

DESA KEPULUNGAN DAN CERITA MASJID JAMI' KEPULUNGAN



Gempol, PULUNG POST - Kisah ini dituturkan oleh Raden Mas'ud yang sudah sepuh, dimana beliau ini anak dari Raden Mukhammad Amin (Penghulu) di Desa Kepulungan.

Pada tahun 1902 hiduplah seorang kyai yang bernama Raden Mukhammad Amin, putra dari Raden K. H. Mukhammad Ilyas (Tulangan, Sidoarjo)  di Desa Kepulungan, Kecamatan Kepulungan, Kabupaten Bangil. Beliau seorang penghulu di Kecamatan Kepulungan dan mempunyai 10 orang anak. Diantaranya Raden Akhmad Dimyati dan Raden Mas'ud yang berdomisili di dusun Kepulungan Satu, desa Kepulungan (saat ini). Selain menjadi seorang penghulu, beliau juga membantu Mbah Suronoto yang menjabat sebagai Kepala Kantor Pengadilan Agama Bangil. 

Pada tahun 1912 beliau akan menunaikan ibadah haji, tapi sayang sekali dibatalkan oleh pemerintah Nederlands Indie, dikarenakan ada perang dunia ke satu. Kemudian uang yang sebesar 525 rupiah yang akan beliau pakai ke tanah suci, dipakai untuk membuat rumah dan itupun hanya separuh, sedangkan yang separuhnya lagi dipakai untuk membuat masjid. Letaknya di barat jalan raya Kepulungan yang tanahnya milik dari asisten Kepulungan (sekarang camat) di waqofkan kepada Raden Mukhammad Amin yang kemudian dibangun masjid.

Sumber dana di dapat dari para donatur, ada yang menyumbang uang dan ada juga yang menyumbang material. Pembangunan masjid tersebut selesai pada tahun 1916. Masjid tersebut diberi nama Masjid Jami’ Kepulungan, dimana masjid tersebut mendapat subsidi dari pemerintah untuk tiap tahunnya. Subsidi tersebut digunakan untuk perbaikan masjid ini. Di halaman depan masjid ini dahulu ada alat untuk memantau sinar matahari pada saat jam 12 siang, alat tersebut bernama "bencet". Tetapi sangat disayangkan bencet tersebut saat ini sudah tidak diketahui lagi keberadaannya. Dengan alat itulah waktu sholat dhuhur bisa ditentukan. Raden Mukhammad Amin meninggal dunia pada tahun 1944 pada usia yang ke 75 tahun dan dimakamkan di dusun Kepulungan Satu, Gempol, Pasuruan. 

Kedudukan sebagai penghulu kemudian digantikan oleh putra beliau yang bernama Raden Akhmad Dimyati. Sedangkan Raden Mas'ud bekerja sebagai guru Sekolah Dasar.  (dndg)

Selasa, 27 Oktober 2015

MUSDA KE 4 PKS DI KRATON PASURUAN

Pasuruan, PULUNG POST. Musyawarah Daerah Ke-4 PKS Kabupaten Pasuruan pada hari minggu (25/10) berlangsung sukses dan berhasil  mengangkat Ketua DPC PKS Kabupaten Pasuruan yang baru yaitu Badrut Tamam. Acara ini dihadiri oleh M. Nadir Umar selaku Ketua DPC PKS Kabupaten Pasuruan, H. Heru Winarno selaku DPP PKS Kabupaten Pasuruan, H. Habibul Mu'min selaku DCCW PKS Jawa Timur dan Agus Setiaji dari Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan.

Menurut Nadir dalam sambutannya mengatakan bahwa, dirinya harus pamit, karena hari ini adalah hari yang terakhir menjadi Ketua DPC PKS Kabupaten Pasuruan. Harus ada regenerasi, harus ada kader-kadernya, supaya tidak menjadi rezim, tambahnya. Sedangkan menurut Badrut Tamam selaku Ketua DPC PKS Kabupaten Pasuruan yang baru dilantik dalam sambutannya mengatakan bahwa, dirinya tadi pagi menerima SMS yang berbunyi "hari ini memakai baju putih dan kopyah hitam dan siap-siap memberi sambutan", kata Badrut Tamam dengan tertawa dan disambut tawa pula oleh tamu undangan. (dndg)

Kamis, 22 Oktober 2015

SELAMATAN DUSUN DESA GAMBIRAN PRIGEN

Prigen, PULUNG POST. Tegal dusun atau selamatan dusun sering dilakukan oleh masyarakat di dusun-dusun  di Kabupaten Pasuruan. Selamatan yang diikuti oleh seluruh penduduk sebuah desa tersebut biasanya bertujuan untuk mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan rizqi yang telah diberikan selama ini. Seperti halnya di Dusun Jagil, Desa Gambiran, Prigen, Pasuruan yang melaksanakan acara tegal dusun tersebut.

Seorang panitia dalam acara tersebut mengungkapkan bahwa, acara ini adalah acara masyarakat dusun sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah yang telah diberikan kepada warga Dusun Jagil selama ini. Untuk melaksanakan acara ini, semua warga mengadakan iuran yang besarannya disesuaikan dengan perekonomian masing-masing. Jumlah dana yang terkumpul sebesar 40 juta rupiah. (dndg)

Jumat, 18 September 2015

MENGENANG ALUN-ALUN CONTONG SURABAYA

Gempol, PULUNG POST. Mengenang sejarah tempo dulu memang sangat menyenangkan dan sudah pasti menambah pengetahuan kita. Apalagi tentang sejarah diseputar kita, tentu lebih menyenangkan lagi. Seperti halnya di Kota Surabaya. Di kota ini memang penuh dengan sejarah, salah satunya adalah Alun-alun Contong. Alun-alun Contong ini terletak tidak jauh dari pertemuan kedua jalan, yakni Jalan Pahlawan dan Jalan Kramat Gantung. Dahulunya kawasan ini merupakan pangkalan dokar dengan sebuah tugu putih berdiri tegak ditengah Alun-alun Contong. Mengenai tugu putih ini dibangun bertujuan untuk mengenang seorang warga negara Jerman yang berjasa kepada Belanda.

Pada tahun 1889 lapangan yang berbentuk kerucut ini diberi nama Von Bultzingslowenplein. Nama tersebut diambil dari nama Gunther Von Bultzingslowen (1839-1889), yaitu bekas konsul Jerman di Surabaya yang berjasa terhadap Palang Merah di Perang Aceh I (1873-1874). Sekarang tugu ini sudah tidak ada, menurut informasi via chat dengan Oliver Johanes, penulis "djawa tempo doeloe", tugu ini masih berdiri pada tahun 1960. (dndg)

(Sumber : www.roodebrugsoerabaia.com)

Selasa, 08 September 2015

"PANJINASIONAL" KORAN BARU DUA MINGGUAN

Gempol, Pulung Post. Sebuah koran yang bertujuan untuk "mencerdaskan kehidupan bangsa" telah hadir untuk masyarakat Indonesia, yaitu Panjinasional. Koran ini terbit dua minggu sekali, yaitu minggu kedua dan minggu keempat dan harganyapun sangat terjangkau. Bila dilihat dari segi kualitas kertas sangat bagus dan terdiri dari 16 halaman. Mengenai ukuran panjangnya 48,5 cm dan lebar 32,5 cm. Berbeda dengan koran-koran yang lain, Panjinasional ini dalam menampilkan beritanya selalu disertai foto, jadi datanya lebih lengkap untuk para pembaca.

Panjinasional diterbitkan dari Surabaya, Jawa Timur dan masih membutuhkan tenaga kerja yang baru untuk kontributor. Di Kabupaten Pasuruan baru ada kabironya, sehingga untuk kabupaten ini diharapkan bisa menyumbang banyak berita-berita yang aktual. Dengan harapan semoga Panjinasional bisa bertahan dan berita-beritanya digemari oleh masyarakat. (dndg)

SUNGAI PENUH SAMPAH DAN LIMBAH PERUSAHAAN

Gempol, Pulung Post. Tidak banyak menjadi perhatian media mengenai sungai ini, akan tetapi kali ini Pulung Post betul-betul tertarik untuk mangangkat berita ini. Sungai ini terletak di jalan raya Panderejo, Gempol, Pasuruan. Sungai ini dangkal, penuh dengan sampah dan tempat pembuangan limbah oleh pabrik-pabrik disepanjang sungai ini. Masyarakat yang memperhatikan sungai ini selalu berkata "kotor dan tercemar". Masyarakat tidak bisa menikmati sungai ini, lagi-lagi alam kita menjadi korban pembuangan limbah perusahaan.

Dibutuhkan campur tangan pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk mengatasi sungai ini dan memberi sangsi yang berat kepada perusahaan-perusahaan yang membuang limbahnya ke sungai ini. Terlebih saat musim hujan, sungai ini berwarna hitam pekat dan berbau busuk. Sungguh ironi sungai kita! (dndg)

Senin, 31 Agustus 2015

JALAN SEHAT PERINGATI HUT NKRI KE 70

Gempol, PULUNG POST. Menyambut HUT NKRI ke 70 masih tetap meriah hingga hari ini (30/8) di Desa Kepulungan, Gempol, Pasuruan. Acara tersebut adalah jalan sehat mengelilingi Desa Kepulungan, yang diadakan di lapangan Desa Kepulungan dan dimulai jam 6 pagi sampai dengan selesai. Ada 120 macam hadiah yang disediakan, hadiah yang pertama yaitu 1 buah lemari es, hadiah kedua yaitu 2 unit televisi LED 21", yang ketiga adalah Magic Com dan masih banyak hadiah yang lain. Acara jalan sehat ini diikuti oleh 1000 peserta dari Desa Kepulungan.

Menurut Nufi Mashudi warga Dusun Kambeng, Desa Kepulungan mengungkapkan bahwa, acara ini sangat menyenangkan bagi warga setempat. Harapannya semoga bisa bertahan sampai tahun depan dan hadiahnya bisa mencapai 300 hadiah. (dndg)

Minggu, 16 Agustus 2015

PANJAT PINANG MERIAHKAN HUT NKRI KE 70

Gempol, PULUNG POST. Setiap hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia, seluruh bangsa Indonesia memperingatinya. Baik dalam bentuk upacara bendera, selamatan desa maupun acara perlombaan. Dari sekian banyak acara perlombaan, salah satunya yang paling seru adalah panjat pinang yang diadakan di Dusun Kepulungan 2, Desa Kepulungan, Gempol, Pasuruan. Acara tersebut diadakan setiap tahun dalam HUT NKRI. Lomba panjat pinang ini terletak di sungai Kepulungan yang kebetulan posisinya dipinggir jalan raya Surabaya-Malang.

Peserta harus melewati batang pohon pinang ini sepanjang 5 meter yang telah dilumuri oli. Tidak mudah untuk melewati batang pohon pinang ini. Banyak peserta yang jatuh kedalam air demi meraih sebuah hadiah. Hadiah tersebut ada di dalam amplop yang kemudian nantinya diberikan kepada panitia untuk mendapatkan hadiah tersebut. (dndg)



Senin, 03 Agustus 2015

MENGISI HARI LIBUR TIDAK PERLU MAHAL


Pasuruan, PULUNG POST, Untuk mengisi waktu liburan ternyata tidak harus mahal. Inilah yang dilakukan oleh salah seorang warga Pesona Candi, Kota Pasuruan. Menurut keterangan Didik Susilo acara tersebut adalah mendadak, karena melihat rombongan pengamen drumband keliling kemarin minggu sore (2/8). Tiba-tiba saja kakak Didik yaitu Yudi menyewa mereka untuk memainkan beberapa lagu dan alhasil meriah sekali.

Pengamen drumband keliling tersebut berasal dari desa Ranggeh, Kabupaten Pasuruan. Yudi menyewa mereka sebesar 30 ribu rupiah dan mendapat enam buah lagu, tiga diantaranya yang diketahui yaitu Keramat, Kereta Malam dan Mahabharata. Murah, meriah dan bisa dinikmati oleh satu kampung. (dndg)

Minggu, 12 Juli 2015

INILAH "NASTAR SPESIAL" DARI DESA KEPULUNGAN, GEMPOL


Gempol, PULUNG POST - Menjelang lebaran banyak masyarakat menciptakan ide-ide yang cemerlang untuk menambah penghasilan. Beragam kue ditawarkan kepada masyarakat, tentunya dengan rasa yang varian. Seperti halnya dengan Fauzun (Ibu Zun) yang terkenal pandai membikin kue ini, mencoba menawarkan kue "Nastar Spesial" dengan aroma dan rasa yang khas. Aroma kue ini sangat harum dan bisa membuat orang yang mencium aromanya menjadi ingin mencicipinya. Sedangkan rasa dari kue ini sangat enak sekali dan kuenyapun empuk, tidak keras. 

Kue "Nastar Spesial" ini dibandrol dengan harga 37,500 rupiah, tentunya harga tersebut sangat cocok dengan aroma dan rasa yang bisa membangkitkan selera makan kue ini. Bagi masyarakat yang ingin memesan kue ini bisa langsung datang ke alamat : Belakang SDN Kepulungan 1, Kecamatan Gempol, Pasuruan. Atau menghubungi nomor hand phone 08983930879. (dndg)

Sabtu, 04 Juli 2015

PENERIMAAN SISWA BARU SMK NEGERI 1 GEMPOL, PASURUAN


Gempol, PULUNG POST - Di setiap akhir tahun, setiap sekolah membuka penerimaan siswa baru. Baik yang melalui test ataupun tidak dan bahkan ada juga yang melalui online. Begitu juga sama halnya dengan SMK Negeri 1 Gempol, Pasuruan.Tahun 2015 ini membuka penerimaan siswa baru dengan menawarkan 6 jurusan, yaitu untuk jurusan pendingin menerima 72 siswa, permesinan 108 siswa, kendaraan ringan 72 siswa, sepeda motor 32 siswa, TKJ 144 siswa dan MM 108 siswa. Untuk jumlah keseluruhan siswa yang akan diterima yaitu 540 siswa.

Mengenai visi dari SMK Negeri 1 Gempol ini adalah terwujudnya pendidikan dan pelatihan kejuruan yang berstandar nasional dan internasional. Sedangkan misinya yaitu mengembangkan iklim belajar yang berbakat pada norma dan nilai budaya bangsa Indonesia, melaksanakan pendidikan dan pelatihan menengah kejurusan yang taqwa beradab dan berwawasan global, mengintegrasikan pendidikan menengah kejurusan yang berwawasan keunggulan, profesional, berdaya asing dan beroriantasi masa depan dan misi yang terakhir adalah mewujudkan pelayanan prima dalam upaya memberdayakan sekolah dan masyarakat dengan memanfaatkan potensi daerah. (maya/dndg)

Senin, 29 Juni 2015

PRODUK BARU NUTRISARI DILUNCURKAN DI PANDAAN


Pandaan, PULUNG POST - PT NUTRIFOOD meluncurkan sebuah produk terbaru Nutrisari, yaitu Nutrisari Rasa Jeruk Peras. Malam ini (27/6) produk tersebut diluncurkan di Citra Swalayan, Pandaan, Pasuruan di koordinator oleh William Setiawan S.Tp yang selaku Marketing Promotion Koordinator. Menurutnya peluncuran produk ini untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwa, Nutrisari sekarang telah muncul produk terbaru yakni Nutrisari Rasa Jeruk Peras.

Dalam acara peluncuran produk malam ini, pihak PT NUTRIFOOD memberikan minuman ini secara gratis kepada pengunjung Citra Swalayan Pandaan. Untuk pembelian 1 pak Nutrisari ini ada voucher 1000 rupiah, dimana dalam 1 pak tersebut berisi 5 sachet Nutrisari. Menurut seorang pengunjung Ansori dari Gempol mengatakan setelah diminum, rasa minuman ini segar dan enak sekali. Juga mendapat voucher 1000 rupiah. Sedangkan menurut pengunjung lain Mujianto dari Pandaan mengungkapkan, minuman dari produk ini segar dan rasanya ada manis dan kecut. (dndg)

Rabu, 24 Juni 2015

INILAH WAHANA YANG BERGENGSI DI PASURUAN


Pasuruan, PULUNG POST - Sebuah sarana rekreasi yang mewah dan bergengsi telah berdiri di atas lahan 1,5 hektar di desa Pucang Sari, Purwosari, Pasuruan yang bernama SAYGON WATER PARK (SWP). Tempat rekreasi ini selain menyediakan kolam renang untuk anak-anak, ada juga kolam renang bertaraf internasional. Kolam renang ini siap digunakan pertandingan renang antar negara dan juga disediakan kamar untuk para atlit renang sebanyak 14 kamar, juga bisa digunakan untuk umum.

Selain dari pada itu, yang paling istimewa di tempat ini yaitu dengan adanya pesawat Boing 737 dengan seri 400. Pesawat ini ditujukan untuk pembelajaran bagi anak-anak yang belum pernah naik pesawat. Rencana kedepan akan diadakan video tiga dimensi untuk menambah wawasan bagi anak-anak tentang pesawat terbang dan kegiatan pariwisata. Harga pesawat ini 1 milyar rupiah didatangkan dari Cengkareng, Jakarta. (dndg)

Senin, 15 Juni 2015

PASAR WISATA PANDAAN RAMAI PENGUNJUNG


Pandaan, PULUNG POST - Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli. Begitu sangat pentingnya keberadaan pasar ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan mendirikan Pasar Wisata Pandaan yang telah diresmikan bupati pada 7 Maret 2015. Pasar tersebut terletak di belakang Masjid Mohammad Cheng Hoo Pandaan. Pasar ini ramai pengunjung pada hari sabtu malam dan hari minggu, karena banyak wisatawan lokal yang mampir belanja untuk membeli oleh-oleh. Sedangkan untuk hari-hari biasa, pasar ini nampak lengang. 

Menurut Rokhmatulloh seorang pedagang di Pasar Wisata ini menjelaskan, jumlah pengunjung pada hari libur sampai larut malam. Dia sendiri untuk setiap harinya berjualan 24 jam. Sedangkan menurut Ibu Sumartono, dihari-hari biasa memang sepi, namun masih tetap ada pengunjung. (dndg)

Minggu, 14 Juni 2015

KESENIAN UJUNG MASIH DIGEMARI MASYARAKAT


Gempol, PULUNG POST - Kesenian ujung yang terkenal di Kabupaten Pasuruan digelar dalam rangka sedekah bumi (selamatan desa) di desa Carat, Gempol, Pasuruan. Hari ini (13/6) jam satu siang ditengah teriknya matahari tidak menurunkan kegembiraan masyarakat desa Carat untuk menonton kesenian ini. Kesenian ini dibuka oleh Kepala Desa H. Abdul Rochman di balai desa Carat dan sekaligus khitanan masal yang terdiri dari 12 anak.

Kesenian ujung ini sudah ada sejak zaman Belanda sampai saat ini masih di gemari oleh masyarakat. Kesenian ini menceritakan peperangan satu lawan satu, dimana masing-masing lawan memegang senjata dari rotan. Cara menyerang pun bergantian dan diikuti oleh banyak peserta. 

Sabtu, 13 Juni 2015

ADIWIYATA MANDIRI NASIONAL DIRAIH OLEH SDN TAPAAN 1 PASURUAN


Pasuruan, PULUNG POST - Suatu kebanggaan tersendiri bagi SDN Tapaan 1, Pasuruan yang telah mendapat penghargaan dari Presiden Joko Widodo yaitu berupa trophy Adiwiyata Mandiri Nasional. Penghargaan tersebut langsung diberikan oleh presiden pada tanggal 5 Juni 2015. Menurut Kepala Sekolah SDN Tapaan 1 Pasuruan, Hj. Asiyah M. Pd. penghargaan ini adalah suatu penghargaan tertinggi yang telah diraihnya. Penghargaan ini bukan karena lomba, tetapi hasil dari proses pembinaan karakter yang sangat panjang. Proses ini harus dilalui dari tingkat kota, tingkat propinsi dan tingkat nasional.

Di Pasuruan ini terdapat dua sekolah yang berhak mendapat penghargaan, yaitu SDN Tapaan 1 Pasuruan dan SMAN 4 Pasuruan. Untuk kedepannya Asiyah berharap agar SDN Tapaan 1 Pasuruan dapat terus berupaya menyelamatkan lingkungan dan mencegah pencemaran lingkungan. Disekolah ini ada sebuah mesin pencacah daun-daun yang kering, mesin ini berguna untuk menghancurkan sampah dari dedaunan sampai halus untuk kemudian menjadi kompos. (dndg)

Jumat, 05 Juni 2015

SUMUR LANTUNG DI DESA CARAT


Gempol, PULUNG POST - Sebuah sumur tua peninggalan Belanda adalah sumur bekas penambangan lantung (aspal). Sumur ini terletak di tengah-tengah perkebunan tebu, tepatnya di desa Carat, Gempol, Pasuruan. Pada zaman Belanda sumur lantung ini aktif digunakan, tetapi setelah zaman kemerdekaan sumur ini sudah tidak digunakan lagi sampai sekarang.

Lantung di sumur ini menyusut, diduga semenjak adanya pengeboran LAPINDO. Para petani tebu juga menggunakan tempat ini sebagai tempat istirahat pada saat tengah hari. Sumur lantung ini juga digunakan sebagai tempat bari'an (selamatan desa) pada 11 Juni 2015 mendatang. (dndg) 

Kamis, 04 Juni 2015

SEJARAH DAN TRAGEDI SITUS RAOS PACINAN



Gempol, PULUNG POST - Situs Raos Pacinan yang terletak di dusun Raos, desa Carat, Gempol, Pasuruan adalah sebuah situs yang menyimpan sejarah dan tragedi. Menurut Sumari seorang jupel menceriterakan sejarah dan tragedi tersebut. Pada zaman dahulu situs ini adalah sebuah pendopo dan pendopo tersebut digunakan sebagai tempat pertemuan tentara Tartar dan Kerajaan Singosari. Pertemuan itu bertujuan untuk menyerbu Kerajaan Kediri, sehingga Kerajaan Kediri pun jatuh.

Sebelum tahun 1965 Situs Raos Pacinan digunakan sebagai tempat sembahyang bagi keturunan China. Begitu pada tahun 1965 situs ini dirusak dan dibakar oleh penduduk setempat, dikarenakan ada perselisihan antar ummat beragama. Hingga saat ini kerusakan di situs ini masih bisa dilihat. (dndg) 

Senin, 01 Juni 2015

MENENGOK BISNIS BATU MULIA DI PASARAN


Pandaan, PULUNG POST - Batu mulia atau yang biasa disebut akik ini sangat digemari oleh masyarakat, khususnya kaum Adam. Tidak hanya itu saja, banyak orang tertentu yang memanfaatkan batu mulia ini sebagai bisnis baru. Seperti di kota Pandaan, Pasuruan yang  banyak bermunculan penjual batu mulia, dari yang sudah berbentuk cincin sampai yang masih berbentuk bongkahan. Salah satunya adalah Nouval, seorang penjual batu mulia bongkahan dari Pasuruan yang berjualan di Pandaan.

Nouval melirik bisnis ini, karena sedang digemari oleh masyarakat luas. Dia dan dibantu seorang temannya Nur menjual bongkahan batu mulia, seperti batu mulia panca warna, calsedon, badar lumut merah, lumut hijau, lavender dan hati ayam. Bongkahan batu mulia terberat adalah panca warna, yaitu 3,96 Kg dijual 1,5 juta rupiah. Sedangkan yang lainnya berbentuk potongan kecil-kecil, dengan ketebalan 1 cm dan lebar bervariasi. Potongan-potongan batu tersebut dijual dengan harga 10 ribu hingga 40 ribu rupiah. (dndg)

Minggu, 31 Mei 2015

CANDI GUNUNG GANGSIR PENINGGALAN MPU SINDOK


Beji, PULUNG POST - Sebuah candi terbuat dari batu bata berdiri megah di dusun Kebon Candi, desa Gunung Gangsir, Beji, Pasuruan. Candi ini menurut Dinas Purbakala adalah candi tertua, karena terbuat dari batu bata dan peninggalan dari Mpu Sindok. Tidak banyak cerita mengenai candi ini dan sepi dari pengunjung. 

Warga dusun Kebon Candi dahulu setiap hari jum'at legi mengadakan acara "bari'an", tetapi sekarang acara tersebut sudah ditiadakan. Ukuran candi ini panjangnya 20 meter dan lebar 17 meter. Halaman candi berukuran panjangnya mencapai 62 meter dan lebarnya 24 meter. (dndg)

Sabtu, 30 Mei 2015

INILAH PRODUK UNGGULAN DESA CANDI WATES, PRIGEN



Prigen, PULUNG POST - Sudah selayaknya suatu desa mempunyai produk unggulan. Dimana produk unggulan tersebut bisa mengangkat nama baik desa tersebut. Apalagi desa itu ditambah dengan adanya tempat sejarah. Seperti halnya desa Candi Wates, Prigen, Pasuruan yang sudah membentuk 20 orang kelompok usaha bersama dibidang jamu beras kencur. Segera produk unggulan desa ini diperkenalkan kepada masyarakat luas. Tidak hanya itu saja, desa ini mempunyai dua home industry, yaitu pembuatan boneka yang sampai saat ini masih berproduksi.

Desa Candi Wates ini mempunyai tempat sejarah, yaitu Candi Jawi peninggalan Raja Kertanegara, Raja terakhir Singosari. Candi ini ramai pengunjung terutama pada hari besar. Letaknya pun sangat strategis, yaitu di jalan raya Prigen - Pandaan. (dndg) 

Minggu, 24 Mei 2015

CANDI JAWI PERNAH DISAMBAR PETIR


Prigen, PULUNG POST - Desa Candi Wates, Prigen, Pasuruan adalah sebuah desa yang sangat bagus, karena di desa ini terdapat sebuah Candi Jawi peninggalan dari Raja Kertanegara, Raja Singosari terakhir. Dalam kitab Negarakertagama, Candi Jawi ini disebut "Jajawa" atau "Jawa-jawa". Candi ini berdiri pada tahun 1300 masehi. Negarakertagama juga menjelaskan bahwa, pada tahun 1253 Saka, Candi Jawi pernah disambar petir. 

Peristiwa tersebut mengakibatkan runtuhnya bagian atas candi ini, yang kemudian diperbaiki pada tahun berikutnya. Pada tahun 1938 diketemukan batu candi yang bertuliskan angka tahun 1254 Saka. Diduga angka tersebut sebagai peringatan dibangunnya kembali Candi Jawi. Akibat tersambarnya petir ini, ada sebuah arca yang hilang, yaitu Arca Aksobya. (dndg)

Jumat, 22 Mei 2015

SMP NEGERI 2 GEMPOL BERWISATA KE BALI


Gempol, PULUNG POST - Ujian Nasional telah berakhir dan liburan panjangpun telah datang. Sudah waktunya setiap sekolah mengadakan acara perpisahan atau berwisata ke tempat wisata yang dianggap menghibur serta mendidik. Seperti halnya SMP NEGERI 2 GEMPOL yang memilih untuk berwisata ke pulau Bali, karena dianggap pulau Bali ini penuh dengan budaya. Sedangkan budaya tersebut bisa diperkenalkan kepada siswa-siswi.

Kepala Sekolah SMP NEGERI 2 GEMPOL yakni Prapti, S. Pd memilih 7 tempat yang di kunjungi di Bali. Yaitu antara lain Pantai Sanur, Istana Apung Karangasem, Tirta Gangga, Pasar Sukawati, Kaos Goger, Bedugul dan Pura Tanah Lot. Acara wisata ini diikuti oleh 208 siswa dan 16 guru. (maya/dndg)

Kamis, 21 Mei 2015

DESA WONOSUNYO LAYAK DISEBUT DESA BUDAYA


Gempol, PULUNG POST - Sebuah desa yang jauh dari keramaian kota dan terletak di lerang Gunung Penanggungan. Desa tersebut berbatasan dengan Kabupaten Mojokerto, yaitu desa Wonosunyo, Gempol, Pasuruan. Desa ini dipimpin oleh seorang Kepala Desa yaitu Saleh. Saleh telah menjabat sebagai Kepala Desa sudah hampir satu tahun. Desa ini mempunyai 6 dusun, yaitu Wonosunyo 1, Wonosunyo 2, Betro, Badut, Belahan Jowo dan Belahan Nongko.

Di Dusun Belahan Jowo terdapat situs pentirtaan peninggalan Prabu Airlangga, yang terkenal dengan nama Candi Belahan atau Sumber Tetek. Candi Belahan ini tidak pernah sepi dari pengunjung, baik itu siang maupun malam. Dengan adanya Candi Belahan ini, sudah selayaknya desa Wonosunyo disebut sebagai desa budaya. Karena dari candi ini kita bisa mempelajari sejarah Prabu Airlangga dan sejarah tersebut bisa didapat dari seorang jupel yang bernama Aliyas. (dndg) 

Rabu, 20 Mei 2015

PRASASTI CUNGGRANG PENINGGALAN MPU SINDOK


Gempol, PULUNG POST - Pengertian prasasti menurut ahli sejarah yaitu sebuah piagam atau dokumen yang sengaja ditulis pada bahan yang keras dan tahan lama. Penemuan prasasti dari sejumlah situs arkeologi adalah menandai berakhirnya pra sejarah kuno, dimana adegan dari sejarah kuno di Indonesia yang masyarakatnya tidak mengenal dengan tulis menulis, ke era sejarah yang masyarakatnya sudah mengenal tulis menulis.

Seperti pada Prasasti Cunggrang ini yang terletak di dusun Sukci, desa Bulusari, Gempol, Pasuruan adalah sebuah prasasti peninggalan Mpu Sindok pada tahun 851 saka atau 929 masehi. Menurut Mistari seorang jupel di prasasti ini mengatakan bahwa, prasasti ini menceritakan daerah sima atau daerah bebas pajak dan itu tidak boleh di usik. Di dalam area prasasti ini ada sebuah makam Mbah Brojo. Diduga Mbah Brojo ini ada kaitannya dengan prasasti ini. Prasasti Cunggrang ditulis pada sebuah batu besar dan ditulis dengan huruf Jawa kuno. (dndg)

Selasa, 19 Mei 2015

PENAMBAHAN KUBAH MASJID AN-NUR MENELAN DANA CUKUP BESAR


Gempol, PULUNG POST - Masjid adalah sebuah sarana tempat ibadah umat Islam untuk melaksanakan sholat, berdzikir dan berdo'a. Begitu pentingnya tempat tersebut, semua masyarakat pada umumnya dan para pengurus masjid pada khususnya selalu memperhatikan kondisi bangunan masjid. Apabila ada yang sudah tidak layak, maka harus diadakan perbaikan. Seperti pada Masjid An-Nur Kepulungan ini yang terletak di dusun Kepulungan 1, desa Kepulungan, Gempol, Pasuruan. Penambahan kubah sedang dikerjakan, karena kubah yang lama apabila hujan, air hujan tersebut masuk kecelah-celah kubah.

Menurut keterangan H. Bakhri seorang imam masjid mengatakan bahwa, penambahan bangunan kubah ini menelan dana 350 juta rupiah dan bahan kubah tersebut terbuat dari gofalum. Bahan tersebut anti bocor dan anti karat. Apabila pekerjaan ini sudah selesai, maka langsung merenovasi dinding bagian atas pintu depan, bagian atas jendela depan dan dinding bagian atas di dalam masjid dirubah dengan kayu jati berukiran kaligrafi arab. Itu membutuhkan 18 kayu jati dan menghabiskan dana 24 juta rupiah. Kayu jati berukiran arab tersebut sudah dipesan saat ini. (dndg)

Minggu, 17 Mei 2015

SISI LAIN KEINDAHAN PANTAI BALEKAMBANG


Malang, PULUNG POST - Udara yang sejuk dan dingin terasa di pantai yang sudah terkenal ini, yaitu pantai Balekambang yang terletak di desa Srigonco, Bantur, Malang. Laut yang biru dan sekaligus membawa ombak yang ganas menjadi daya tarik para wisatawan. Semakin siang jumlah pengunjung semakin padat, padahal jarak yang ditempuh dari kota Malang sangatlah jauh. Akan tetapi jerih payah kita akan terbayar dengan melihat keindahan pantai Balekambang ini yang termasuk pantai selatan.

Di area pantai ini ada sebuah pura yang bernama Pura Ismoyo. Menurut keterangan penduduk setempat, tempat itu adalah untuk beribadahnya umat agama Hindu. Pintu masuk ke pura ini ditutup, terkecuali bila ada umat Hindu yang akan beribadah. Tempat pura ini terletak disebuah pulau kecil, sedangkan jalan menuju ke tempat itu melalui jembatan yang menyeberangi pantai Balekambang. Menurut pantauan PULUNG POST, jembatan tersebut ada yang rusak di pagar pengaman sisi kiri dan kanan. Dikhawatirkan ada pengunjung atau anak-anak yang jatuh ke pantai. Sudah seharusnya pihak yang bersangkutan memperbaiki pagar pengaman itu sebelum datang korban. (dndg)

Sabtu, 16 Mei 2015

JALAN RAYA KEPULUNGAN MACET


Gempol, PULUNG POST - Jalur dari arah Surabaya menuju Malang mengalami kemacetan, tepatnya di Jl. Raya Kepulungan, Gempol, Pasuruan. Kemacetan ini diakibatkan begitu banyaknya masyarakat menikmati hari libur selama dua hari, yakni sabtu dan minggu (16-17/5). Tempat yang baik untuk berwisata memang daerah wilayah selatan, seperti Taman Safari, Kebun Raya Purwodadi, Kebun Teh di desa Wonosari, Malang dan tempat wisata lainnya di wilayah Malang.

Kemacetan ini terjadi dari pagi hingga siang ini pukul 11.30 masih berlangsung. Sedangkan jalur dari arah Malang menuju Surabaya tampak lengang. (dndg)

Jumat, 15 Mei 2015

INILAH KONDISI CANDI KEBOIRENG


Gempol PULUNG POST - Candi adalah sebuah bangunan termpat beribadah agama Hindu dan Budha pada zaman kerajaan dahulu kala. Apalagi di wilayah Kecamatan Gempol adalah termasuk wilayah kerajaan Majapahit. Ini dibuktikan bagitu banyaknya candi atau situs peninggalan Kerajaan Majapahit. Candi atau situs ini memang perlu dipelihara, agar kedepannya bisa kita perkenalkan kepada anak cucu kita. Sehingga mereka tahu sejarah kuno bangsa Indonesia.

Seperti Candi Keboireng ini, yang terletak di dusun Keboireng, desa Ngerong, Gempol, Pasuruan. Candi ini sudah tidak utuh lagi saat ditemukan pada tahun 1984 oleh seorang ahli arkeolog dari Jogjakarta. Menurut Pawiji seorang jupel di candi ini mengatakan bahwa, tempat ini dahulunya adalah pekarangan yang ditumbuhi banyak pohon bambu dan ditengah-tengah candi tumbuh sebuah pohon kemuning. Candi ini tertimbun tanah sampai atas, sehingga tidak terlihat bangunan candi. Dahulunya banyak relif-relif yang berserakan di sekeliling pekarangan ini, diduga disini terdapat sebuah bangunan candi. Dari situlah akhirnya candi ini di ketemukan dan sampai saat ini dilestarikan. (dndg)

Kamis, 14 Mei 2015

REUNI ALUMNI SMEAN PASURUAN ANGKATAN 96 MEMPRIHATINKAN


Pasuruan, PULUNG POST - Hari minggu cuaca kota Pasuruan sangat cerah, apalagi saat menjelang acara reuni alumni SMEA Negeri Pasuruan Angkatan 1996. Acara tersebut digelar hari ini (25/1) ditempatkan di Soto Cemara yang terletak di Jl. Cemara, Pasuruan. Akan tetapi sangat disayangkan acara ini hanya dihadiri oleh 5 orang saja, dari 40 mantan siswa-siswi SMEA Negeri Pasuruan. Ke lima orang tersebut adalah Didik Susilo, Rokhmad Hidayat, Ida Kustini, Atik Andayani dan Anik yang terpaksa pulang lebih awal. Mengenai biaya pengadaan acara reuni ini tidak ditentukan nilai nominalnya.

Meskipun dihadiri oleh 5 orang, tetap tidak menyurutkan hati para undangan. Mereka tetap bersemangat menjalin persahabatan dan persaudaraan. Bahkan menurut Rokhmad Hidayat lewat jejaring sosialnya di facebook mengatakan, akan mengupayakan reuni ini diadakan setahun sekali. Betapa pentingnya menjalin tali persaudaraan ini, sehingga mereka bersemangat untuk bertemu kembali di tahun akan datang. (dndg)

CAR FREE DAY PANDAAN MENYERAP PENGUNJUNG


Pandaan, PULUNG POST - Ribuan pengunjung dalam acara Car Free Day yang diadakan dua minggu sekali memadati kota Pandaan. Acara tersebut dimulai pukul 05.30 sampai dengan pukul 09.00, meskipun hanya sepanjang 1,2 km antusias masyarakat sangat besar. Udara yang bebas polusi memang kita butuhkan, berbagai acarapun digelar disini. Seperti senam aerobik, senam untuk para manula, topeng monyet dan drum band. Tak ketinggalan juga aktivis lingkungan hidup hadir di acara ini. 

Seperti yang telah disampaikan Sofyan seorang koordinator aksi gerakan bersih dan bebas sampah bahwa, acara Car Free Day ini bagus sekali, namun timbul masalah baru yakni sampah-sampah ada di mana-mana. Oleh karena itu ia dan para aktivis memunguti sampah-sampah tersebut untuk kemudian dikirim ke bank sampah di Pandaan. Jumlah para akitvis ini ada 100 orang dan ditambah 30 orang dari masyarakat umum. (dndg)

CANDI BELAHAN RAMAI PENGUNJUNG


Gempol, PULUNG POST - Candi Belahan (Sumber Tetek) adalah sebuah situs peninggalan Prabu Airlangga yang terletak di dusun Belahan Jowo, desa Wonosunyo, Gempol, Pasuruan. Masyarakat lebih umum menyebutnya dengan kata candi, bukan situs. Di candi ini terdapat dua patung wanita istri Prabu Airlangga, yaitu Dewi Laksmi dan Dewi Sri. Dari salah satu patung tersebut mengeluarkan air dari buah dadanya. Air tersebut ditampung dalam kolam persegi empat dan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mandi. mencuci dan sebagainya.

Di candi ini ada seorang jupel (Juru Pelihara) yang bernama Aliyas. Tugas dia disini adalah untuk merawat candi dan membersihkan halaman candi. Pengunjung Candi Balahan ini bisa mencapai 200 orang pada hari minggu. Bahkan masyarakat dari luar daerah ada yang melakukan ritual di candi ini pada malam hari. Menurut keterangan Imam warga desa Jerukpurut, Gempol, Pasuruan mengatakan pengunjung di sini bisa sampai subuh masih ramai. (dndg)

IRSYAD KUNJUNGI FESTIVAL DURIAN 2015


Pandaan, PULUNG POST - Pagi hari pukul 7 (7/3) nampak aktivitas yang tidak biasa di belakang masjid Mohammad Cheng Hoo, Pandaan, Pasuruan. Terlihat kerumunan orang-orang berlalu lalang untuk melihat durian berbagai jenis di jual dalam acara ini. Antusias masyarakat menyambut acara ini luar biasa sekali, karena dalam acara ini ada makan durian gratis sebanyak 1086 buah. Apalagi acara ini dihadiri oleh Bupati H. M. Irsyad Yusuf, Wakil Bupati beserta jajarannya dan juga ada seorang tamu dari Jerman, Mr. Wolf. Acara ini dimeriahkan beberapa tarian dan tidak kalah seru pertunjukan barongsai dari Kota Pasuruan.

Bupati Irsyad juga memberikan bantuan beras 15 kg kepada beberapa kaum dhu'afa. Tidak hanya itu saja, istri bupati juga meresmikan Pasar Wisata dengan ditandai pemotongan pita. Acara ini dikunjungi 2000 masyarakat se Kabupaten Pasuruan. Tidak heran halaman masjid Mohammad Cheng Hoo menjadi lahan parkir mobil dan sepeda motor. (dndg)

Rabu, 13 Mei 2015

REUNI SMK KOSGORO 1 LAWANG, MALANG


Malang, PULUNG POST - Acara reuni di SMK KOSGORO 1 LAWANG, Malang digelar minggu pagi (11/1) jam 8 pagi. Acara tersebut bertujuan untuk silaturahim kepada sesama alumni angkatan 2001 - 2002, juga bersilaturahim kepada bapak/ibu guru SMK KOSGORO 1 LAWANG. Menurut nara sumber, yakni Kisom mengungkapkan bahwa, acara ini menelan dana 10 juta rupiah. Dengan menyebar undangan 138, tapi yang datang tidak sebanding dengan undangan, yaitu hanya 69 orang.

Menurut Kepala Sekolah SMK KOSGORO 1 LAWANG Nanik Eniarsih mengungkapkan bahwa, visi dari sekolah ini adalah mencetak tenaga terampil menengah yang profesional dan religius serta mempu bersaing di era globalisasi. Sekolah menengah ini mempnyai 5 jurusan pendidikan, yaitu akuntansi, pemasaran, multimedia, otomotif dan administrasi perkantoran. (dndg)




"PKS MENYAPA" BAGI-BAGI SAYUR DI KEPULUNGAN

Gempol, pulungpost - PKS MENYAPA adalah kegiatan yang dikerjakan oleh PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) yang banyak mendapat samb...